Kisah perjalanan hidup Jenderal Bintang 2 TNI AD, Nugraha Gumilar, yang lahir sebagai anak tak diinginkan dan mencapai puncak karirnya.
Kisah perjalanan hidup Jenderal Bintang 2 TNI AD, Nugraha Gumilar, yang lahir sebagai anak tak diinginkan dan mencapai puncak karirnya.
Warganet banyak yang dibuat terharu menyaksikan kegigihan yang dimiliki oleh sang pemuda.
Tak hanya terbatas dalam mendorong gerobak esnya, pemuda itu juga tampak terbatas dalam melayani pembeli. Namun, keterbatasan itu tidak membuat sang pemuda malu.
Tak hanya berenang, ia juga menggunakan sebuah kakinya itu untuk makan, bermain catur, hingga menulis.
Di saat teman-teman sebayanya asik bermain air di danau tersebut, dia harus membantu ibunya berjualan jagung bakar di pinggir danau itu.
Dia merapikan sandal tanpa sepengetahuan para jemaah dan sudah terlihat rapi sebelum para jemaah selesai salat. Penurut sang perekam video, hal itu sering dilakukan bocah perempuan tersebut.
Semangat remaja ini membuat hati terenyuh. Karena banyak muslim yang diberikan kesempurnaan fisik memilih meninggalkan salatnya. Sebaliknya pemuda ini yang memiliki kekurangan fisik tetap bersemangat untuk menjalankan kewajiban salat.
Warganet merasa kagum dengan sikap anak tersebut yang masih bisa menyisihkan uang untuk bersedekah, bahkan ia melakukannya secara sembunyi-sembunyi.
Kang Deny tidak ragu untuk turun dan segera membersihkan gorong-gorong hitam dan sempit yang ternyata terdapat berbagai sampah yang menyangkut di selokan
Pemuda tersebut bercerita bahwa di Belanda ada ATM botol bekas. Dia pun langsung memungut botol-botol bekas yang dia temui di jalanan.
Ipul selama ini hanya hidup berdua dengan sang ibu tanpa seorang bapak. Mereka mencari nafkah dengan bekerja sebagai tukang rongsok.
dr. Gunawan juga pernah merelakan kendaran yang dimilikinya demi menyelamatkan para pasien.
Nasib bagai roda pedati. Keberuntungan kadang di atas, kadang di bawah. Berupaya menaikkan taraf hidup, seorang pemuda mencoba berbagai peruntungan
Seorang bocah laki-laki membeli celana untuk dirinya. Celana itu, ia beli dari hasil peluh keringatnya berjualan arum manis
Dalam postingan tersebut ia mengungkapkan bagaimana kegiatan ini bermula. Bahkan ia masih belum percaya berhasil melakukan kegiatan ini.
Rata-rata keuntungannya sekitar Rp 20.000 perhari. Pak Saiful tinggal bersama sang adik karena kedua orang tuannya telah meninggal dunia.
Kisah perjalanan karir seorang pemuda lulusan SMK jurusan otomotif yang sukses jadi designer viral di media sosial
Dalam video tersebut terlihat seorang dosen yang terbaring akan tetapi masih melaksanakan tugasnya dalam mengajar mahasiswa di salah satu kampus.
Hingga akhirnya sang suami memperlihatkan jenazah istrinya yang ditutupi kain batik.
Ia juga menceritakan pengalamannya menghadapi ibu-ibu galak saat tawar-menawar dagangannya.