Thaharah adalah menghilangkan kotoran dan najis yang dapat mencegah sahnya shalat, baik najis atau kotoran yang menempel di badan maupun pakaian.
Secara bahasa thaharah adalah bersuci atau bersih dan membebaskan diri dari kotoran dan najis.
Sementara itu, menurut istilah thaharah adalah menghilangkan hukum hadats untuk menunaikan shalat atau ibadah lainnya yang mensyaratkan untuk bersuci dengan air atau pengganti air (tayammum).
Al-Qur'an surat Al Baqarah ayat 222 menyampaikan tentang thaharah yang artinya "Sungguh, Allah menyukai orang yang tobat dan menyukai orang yang menyucikan diri."
Thaharah tak hanya sekadar bersih-bersih badan. Tak semua yang bersih pasti sudah suci.
Bersuci dari hadas adalah dengan melakukan wudu, mandi besar, ataupun tayamum.
Sedangkan untuk bersuci dari najis yaitu menghilangkan kotoran yang ada di badan, pakaian, dan sebuah tempat.
Lalu apa saja macam-macam thaharah dan bagaimana cara melakukan thaharah. Pahami lebih lanjut tentang thaharah berikut ini.
Macam-macam Thaharah
Thaharah dibagi menjadi dua macam, antara lain sebagai berikut:
A. Thaharah Ma'nawiyah
Thaharah ma'nawiyah adalah jenis thaharah atau bersuci secara rohaniyah. Maksudnya seperti membersihkan segala penyakit hati seperti iri hati, dengki, riya dan lainnya sebagainya.
B. Thaharah Hissiyah
Thaharah hissiyah adalah jenis thaharah atau bersuci secara jasmani. Jadi, yang dibersihkan adalah bagian tubuh dari segala sesuatu yang terkena najis maupun hadas.
Jenis Air untuk Thaharah
Ada beberapa air yang dapat digunakan untuk bersuci yaitu air bersih atau air yang suci dan mensucikan.
Jenis air tersebut adalah air yang turun dari langit atau keluar dari bumi dan belum pernah dipakai bersuci, antara lain adalah sebagai berikut:
1. Air hujan
2. Air sumur
3. Air laut
4. Air sungai
5. Air salju
6. Air telaga
7. Air embun
Tata Cara Thaharah
Thaharah atau mensucikan diri dibagi menjadi dua, antara lain:
1. Thaharah dari hadas kecil
Thaharah dengan berwudu menurut syara' adalah untuk menghilangkan hadas kecil ketika akan salat.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Niat
2. Membasuh muka
3. Membasuh kedua tangan
4. Mengusap sebagian rambut kepala
5. Membasuh kedua kaki
6. Tertib
2. Thaharah dari hadas besar
Mandi besar merupakan syarat wajib ketika bersuci dari hadas besar. Thaharah dari hadas besar adalah mengalirkan air ke seluruh tubuh dari ujung kepala sampai ujung kaki.
Mandi wajib ini harus dibarengi dengan membaca niat untuk menyucikan diri dari hadas besar. Kemudian mengguyur seluruh bagian luar badan, tak terkecuali rambut dan bulu-bulunya.
