cdn.antaranews.com
Banjir yang melanda Gayo Lues pada malam hari, tepatnya tanggal 22 Agustus 2024, sekitar pukul 23.00 WIB, disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Hujan dengan intensitas tinggi ini menyebabkan aliran sungai meluap, sehingga mengakibatkan kerusakan parah pada infrastruktur.
Akibat dari bencana ini, tiga ruas jalan dan satu jembatan di Gampong Padang, Kecamatan Terangun, mengalami putus total. Hal ini tentu saja mengganggu akses transportasi bagi warga setempat. Beruntung, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, namun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gayo Lues segera melakukan pemantauan dan pendataan terhadap warga yang terdampak.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Aceh saat ini sedang memasuki masa peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan. Warga diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi banjir yang mungkin terjadi akibat curah hujan yang tinggi. Beberapa daerah yang diprediksi akan mengalami hujan lebat meliputi Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, dan tentunya Gayo Lues sendiri.
