Meski terdapat ribuan pabrik, tapi warga kota industri Karawang ternyata kesulitan mencari kerja. Akibatnya, kemarin Rabu (7/6/2023), ratusan pengangguran yang tergabung dalam Gerakan Pengangguran Remaja Karawang (GEPREK) melakukan unjuk rasa kesekian kalinya di depan Kantor Bupati Karawang.
Ketua GEPREK Karawang Endang Macan Kumbang mengatakan unjuk rasa (demonstrasi) guna mewakili masyarakat Karawang terutama soal pengangguran. Adapun jenis pengangguran itu sendiri bermacam macam mulai dari tidak sekolah SD, SMP dan SMA atau sederajat, dan perguruan tinggi sampai dengan yang tidak produktif lagi.
Massa unjuk rasa juga membawa daftar serta di list nama nama pengangguran yang ikut melakukan unjuk rasa atau demonstrasi beserta lamaran juga sudah siap untuk masuk kerja.
"Tuntutan kami hanya satu yaitu mau masuk kerja, dan kami ingin pemkab aktif membuka kesempatan itu untuk warganya. Bukannya Karawang dikenal dengan kota ribuan pabrik?," ungkap Endang kepada wartawan.
Menurut dia, berdasarkan data BPS di kabupaten Karawang perusahaan atau pabrik kurang lebih 1500 perusahaan yang berdiri serta masih produktif serta berjalan. Tetapi pengangguran lebih banyak , sampai dengan 9, 37 persen BPS atau setara 200 ribu pengangguran.
"Sayangnya aksi hari ini, oleh bupati maupun wakil bupati tidak ada yang mau menemui kami. Mendiskusikan persoalan ini untuk mencari solusi sepertinya bukan urusan mereka. Kami rakyat kecewa," ketusnya.
Video ini pun mendapat beragam respons dari warganet. Video demo tersebut mendapat beragam respons yang pro dan kontra.
"Saya pernah kerja di pabrik, dan pabrik tempat sy dulu kerja gk terima warga lokal situ (warga sekitaran pabrik) yg diterima malah yg jauh bahkan yg perantauan diterima . Sy tanya mantan boss sy kenapa gk mo terima warga sekitaran pabrik utk kerja? Kata mantan boss sy, ribet coz katanya bnyk maunya dan kerjanya seenaknya aj mentang2 akamsi," tulis akun @maped_pedrothiago.
"Di PT saya kerja banyak orang karawang asli yg kerja disini. Orangnya juga rajin rajin. Mungkin kalian emang belom lolos kualifikasi, belom rejeki. Tetap semangat, jauhi zeus, dekatkan diri pada Tuhan," tulis akun @prtma_dika.
"Kalau warga karawang mau kerja , mau dapat kerja, warga cikarang juga.. saya kasih solusi nya.. kalian musnahin tuh karang taruna yang suka jadi calo, musnahin tuh LSM2 yg suka malak2in ke pabrik.. akhirnya pabrik2 situ buka loker diluar lewat BKK2 sekolah yg jauh, biar gak minta jatah mulu.. jatah masukin orang, jatah keamanan, jatah ini itu gak jelas.. akhirnya kalian yg kena kan..," tulis akun @
ivana_nanananana.
