Tumpukan uang koin berserakan di lantai. Uang koin ini hasil tabungan yang dikumpulkan sedikit demi sedikit di dalam galon air mineral.
Uang koin yang terkumpul di galon air mineral ini milik seorang pedagang jamu. Uang itu hendak ia pergunakan untuk mendaftarkan anaknya ke pesantren.
Video tukang jamu tabung uang koin di galon air mineral ini diunggah oleh akun @fesbukbanten di Instagram. Di tayangan video, tampak beberapa orang santri tengah berkumpul di antara tumpukan uang receh yang baru dikeluarkan dari galon air mineral. Para santri ini hendak menghitung semua uang dari galon tersebut.
"Suasana Pondok Pesantren (Ponpes ) Sabilurrahman Cibajo, Walantaka, Kota Serang mendadak ramai. Lantaran ada orangtua calon santri yang mendaftarkan anaknya menggunakan uang koin satu galon air mineral," tulis @fesbukbanten di narasi unggahannya.
Pedagang jamu keliling tersebut diinformasikan merupakan pasangan suami istri yakni Siswoko dan Isma Lathifah. Mereka warga Bumi Ciruas Permai (BCP) 2.
Mereka mendaftarkan anaknya yang bernama Haikal Rasyid Muntdzar ke pesantren. Uang koin untuk daftar pesantren itu diharapkan dapat membiayai anaknya belajar agama dan kelak menjadi hafidz Qur'an.
Video tukang jamu tabung uang koin di galon air mineral untuk biayai anak belajar di pesantren ini mendapat berbagai komentar dari warganet.
"Masya Allah tabarokallah... Hasil menabung yg digunakan untuk cita² yg mulia...," komentar @entishermawan.
"Pantesan nyari buat kerokan susah min,koin nya disini semua," gurau @vaymyname.
"Lokasi mana min, saya mau nuker buat kembalian toko saya nih nyari nya susah," ujar @maftuhil.
