Seorang pria membunuh nyamuk dengan cara yang ekstrem. Ia mengeksekusi mati nyamuk dengan menyetrum pakai pemantik.
Video nyamuk yang dieksekusi mati dengan disetrum ini diunggah oleh akun @meme.seharihari_2 di Instagram. Di tayangan video itu, terekam aksi nekat dari seorang pria yang membunugh nyamuk dengan sebuah pemantik korek listrik. Bukan dengan dibakar, melainkan nyamuk itu dibunuh dengan cara disetrum pakai pemantik yang dibongkar dari dalam korek api listrik.
Mulanya, pria itu membiarkan si nyamuk santai dan kenyang menghisap darahnya. Lalu saat si nyamuk itu lengah, sang pria mengambil sebuah pemantik yang telah disiapkannya untuk membunuh si nyamuk. Dengan begitu hati-hati, pria dalam video mendekatkan pemantik itu ke arah nyamuk, tepatnya memposisikan nyamuk di tengah-tengah kedua sisi pemantik.
Tak berselang lama, ia pun langsung melancarkan aksinya menyetrum si nyamuk dengan pemantik itu. Jelas, nyamuk pun langsung kelonjotan saat menerima aliran listrik dari pemantik.
Meskipun bagi manusia listrik dari pemantik itu tak ada artinya, namun bagi nyamuk jelas aliran listrik dari pemantik itu terasa sangat luar biasa menyakitkan sampai membuatnya meregang nyawa. Di akhir video terlihat kalau nyamuk itu sudah tumbang dan nyawanya telah tiada.
“Gw ngeri yang nyetrum kesetrum asli🗿”, kata akun @raviwato salah fokus dengan pemantik listrik yang digunakan oleh pria dalam video. Komentarnya itu langsung ditanggapi oleh akun @ekakurniadi18, bahwa “ga sakit bro. Itukan cuman percikan penantik korek listrik”, tulisnya.
“Nyamuk Be like: Bang udah bang😭🗿🗿”, komentar akun @choirull___ yang bergurau seolah dia mengetahui apa yang dirasakan oleh sang nyamuk.
“Ada perasaan puas lega plong jadi satu”, ujar akun @mamanyakeisya07_ yang bisa dibilang telah mewakili hampir semua warganet yang menyaksikan aksi balas dendam terhadap nyamuk yang tak biasa itu.
Nyamuk adalah hewan yang meresahkan. Meski berukuran mini, hewan pengisap darah ini menduduki tahta sebagai pembunuh yang berbahaya. Hanya dengan satu gigitan ia bisa menularkan berbagai macam penyakit yang mematikan seperti demam berdarah sampai malaria.
Saking berbahayanya nyamuk, organisasi kesehatan dunia WHO sampai membuat slogan “gigitan kecil, ancaman besar" (small bite, big threat) untuk menyadarkan masyarakat dunia betapa bahayanya nyamuk.
Sekitar 50-100 juta orang di dunia dilaporkan menderita demam berdarah dengue (DBD) setiap tahunnya. Meski tidak selalu fatal, tapi penyakit ini merupakan salah satu penyebab kematian anak di Amerika Latin dan Asia, termasuk Indonesia.
Penyakit demam berdarah bisa membuat seseorang mengalami perdarahan yang berbahaya. Sayangnya hingga saat ini belum ada pengobatan dan vaksin untuk mencegah penularan penyakit ini selain dengan memberantas alias membunuh sang pembawa penyakit, yaitu nyamuk.