Setiap orang pasti pernah mengalami hari sial, entah itu dalam hal semua yang ia kerjakan tidak berjalan lancar atau mengalami musibah. Maka dari itu, penting untuk selalu berdoa dan berpikiran positif ketika menjalankan sesuatu.
Nasib apes tersebut dialami oleh Pria dalam video yang diupload oleh akun TikTok @abaharul1977. Video itu diambil di sebuah pertunjukkan yang orang Jawa menyebutnya dengan Jaranan.
Dalam video itu, salah satu dari tim Jaranan menunjukkan aksinya dengan ular King Kobra sepanjang 3,5 meter. Ia mengangkat tubuh si ular di atas kepalanya, sementara King Kobra tersebut juga menghadap ke pria itu.
Kemudian, Pria berbaju hitam itu melakukan pertunjukkan yang lebih ekstrim lagi dengan mengajak King Kobra berbaring. Namun, tiba-tiba ular tersebut mematok pundak si pria. Beruntung, tidak berakhir fatal.
@abaharul1977 jangan tiru adengan ini berbahaya..#vidioviraltiktok #kingcobra #ularberbisa #berbahaya ♬ suara asli - abah arul - Abah Arul
Tak pelak, insiden itu membuat penonton berteriak histeris. Bahkan, warganet yang melihat video tersebut di TikTok merespon dengan berbagai macam reaksi.
“hari apes nga ad di kalender bang ,jd hati " 🙏”. tulis @cimeng
“jgn lupa bisanya di hilangin dulu😂”. tulis @sambayu
“insya allah mang salamet ..percaya niat kanggo berjuang untuk keluarga mah”. @sanirocker
“apa kabar selanjutnya”. tulis @Gilang
Perlu diketahui, Jaranan adalah salah satu bentuk seni tradisional Indonesia yang berasal dari Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Seni pertunjukkan ini melibatkan gerakan tari dan musik yang dilakukan oleh para penari yang mengenakan kostum tradisional dan mengendarai kuda mainan yang terbuat dari anyaman bambu dan kain.
Pada pertunjukkan jaranan, biasanya terdapat sekelompok penari yang membentuk formasi lingkaran di atas panggung atau lapangan. Mereka akan menari dengan gerakan yang khas, sambil mengendalikan jaranan yang diarak-arak mengelilingi mereka.
Musik pengiring yang digunakan dalam pertunjukkan jaranan biasanya terdiri dari alat musik tradisional seperti kendang, gong, dan suling.
