Panen padi merupakan salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu para petani. Setelah penantian panjang, akhirnya para petani yang sudah menanam dan merawat tanaman padinya dengan sabar itu bisa menuai hasilnya. Namun, setelah padi dapat dipanen, masih ada proses panjang yang berlanjut, yaitu penjemuran gabah. Gabah dijemur karena masih mengandung cukup banyak air sebelum akhirnya diproses menjadi bulir beras
Menjemur gabah di jalan umum, khususnya bagi masyarakat pedesaan memang bukan hal baru alias lumrah saja. Akan tetapi, tentunya kebiasaan itu menimbulkan sejumlah kontroversi. Baik dari pengguna jalan maupun pihak yang menjemur hasil panennya tersebut. Namanya saja jalan raya, sekalipun tempatnya persis di depan rumah, itu adalah jalan umum yang seharusnya bisa dilewati tanpa hambatan. Namun kadang yang membuat kesal adalah jalanan itu penuh dengan gabah yang dijemur hingga membuat para pengguna jalan kebingungan untuk lewat, hingga berpikir apakah ia injak saja gabah itu atau tidak.
Uniknya, kegiatan menjemur gabah di jalan sudah terasa seperti budaya dan tradisi tersendiri di sejumlah wilayah Indonesia hal itu dikarenakan aktivitas menjemur gabah di jalanan telah mengakar kuat di lapisan masyarakat sejak dahulu kala. Maka tidak heran jika kebiasaan menjemur gabah di jalan itu bisa jadi akan berlanjut hingga waktu yang akan datang.
Membahas tentang menjemur gabah di jalan raya, seorang petani viral menjadi perbincangan publik setelah videonya diunggah oleh sebuah akun instagram @kabarsolo. Bermula saat pemilik akun sedang berkendara di jalan raya Kondisi arus lalu lintas pun sepi tidak banyak pengendara yang melintas di sana. Bukan jalan raya biasa, seorang petani dalam video itu justru menjemur hasil panen padinya di tengah jalan menuju fly over. Terlihat hamparan padi terlihat berada di atas terpal berwarna biru.
Petani itu terlihat begitu sibuk mengorek padinya agar tingkat kekeringannya merata Ia tak peduli bahkan terkesan cuek meskipun beberapa kali ada pengendara yang melintas di sampingnya. Sementara itu, pemilik akun langsung menghindari jemuran padi tersebut agar tidak terjadi cekcok antara ia dan pemilik gabah yang sedang dijemur itu Ia memilih di jalur berlawanan, dan beruntungnya kondisi lalu lintas disana sedang sepi.
Video berdurasi singkat ini disukai oleh lebih dari 23K warganet. Unggahan ini menuai kontroversi bagi para warganet. Mulai dari komentar yang serius hingga komentar kocak dari warganet.
"😂😂😂 udah jadi budaya dari jaman majapahit sampe ga inget jaman," tulis akun @ridwan_oesman.
"Menimbang dan memperhatikan karena jalan tiap hari sepi jadi warga sekitar memanfaatkan jalan sebagai lahan meme gabah Mungkin ngono luur…," komentar akun @sequence_wood_craft..
"Peeh aku paling gak sueneng nek enek wong mepe gabah ndk jalan, dilewati ngamuk2 trus Kon liwat Endi🤦," kata akun @rofikadin.