Jelaskan Pengertian Gerak Imajinatif dalam Seni Tari, Berikut Jenis, Unsur dan Desain Pendukungnya

"Apakah Kamu Tahu Tentang Gerak Imajinatif dalam Seni Tari? Jika Belum, Begini Penjelasannya."

Gerak Imajinatif merupakan salah satu gerak dalam seni tari. Tari merupakan bentuk gerak yang indah, lahir dari tubuh yang bergerak, berirama dan berjiwa sesuai dengan maksud dan tujuan tari. Untuk mengetahui lebih dalam tentang hal tersebut, kamu harus mengikuti artikel ini hingga selesai.

Pengertian Gerak Imajinatif dalam Seni Tari adalah gerakan tari yang bersumber pada imajinasi atau rekayasa manusia dalam menkreasikan tarian. Gerak imajinatif sendiri dapat di bedakan menjadi 2 yaitu:

1. Gerak murni adalah gerakan dari penari yang tidak memiliki arti atau maksud-maksud tertentu.

2. Gerak maknawi adalah gerakan penari yang memiliki arti atau maksud-maksud tertentu yang ingin diungkapkan melalui suatu gerakan dengan tetap mempertahankan segi keindahan.

Unsur–Unsur Seni Tari
TamanPendidikan.com

Pixabay

Menurut Pekerti (2014) tari memiliki beberapa unsur utama dan unsur pendukung, di dalam unsur utama memiliki sebagai berikut :

1. Unsur Utama Tari
• Gerak

Gerak merupakan unsur utama tari. Gerak tari terjadi karena adanya suatu tenaga. Ada 2 jenis gerak, yaitu gerak nyata (representasional) dan gerak maknawi.

Gerak nyata adalah gerak yang menirukan aktivitas kita sehari – hari dan gerak maknawi adalah gerak yang mengandung makna, biasanya gerak dasarnya dari gerak sehari – hari lalu diperhalus atau dirombak sehingga terlihat tidak seperti gerak nyata.

• Ruang

Ruang adalah tempat untuk bergerak. Tempat untuk bergerak dalam pengertian harfiah adalah panggung atau pentas tempat untuk menari, baik panggung tertutup maupun panggung terbuka. Namun di dalam tari dikenal pula tempat untuk bergerak yang bersifat imajinatif.

• Waktu

Pengertian waktu dalam tari adalah waktu yang diperlukan oleh penari dalam melakukan gerak. Waktu 13 dalam tari sangat tergantung dari cepat lambatnya (tempo) penari dalam melakukan gerak, panjang pendeknya ketukan (ritme) dalam melakukan gerak, dan lamanya (durasi) penari dalam melakukan gerak.

Unsur Pendukung Tari
TamanPendidikan.com

Pixabay

1. Desain Lantai

Desain lantai adalah garis – garis di lantai yang dilalui oleh seorang penari atau garis – garis di lantai yang dibuat oleh formasi penari kelompok. Jenis garis di lantai ada dua macam, yaitu garis lurus dan garis lengkung.

Garis lurus dapat menghasilkan bentuk V, V terbalik, segitiga, T, T terbalik dan diagonal. Sementara itu, garis lengkung dapat dibuat bentuk lingkaran, lengkung setengah lingkaran, spiral, angka delapan dan lengkung ular.

2. Desain Atas

Desain atas adalah desain yang dibuat oleh anggota badan dan berada di atas lantai. Desain ini dilihat dari arah penonton. Desain atas ada bermacam –macam bentuknya. Masing – masing desain menimbulkan kesan sendiri–sendiri bagi penonton yang melihatnya.

3. Desain musik

Desain musik adalah pola ritmis dalam sebuah tari. Pola ritmis dalam tari timbul karena gerakan tari yang sesuai dengan melodi. Gerakan tari yang sesuai dengan harmoni dan gerakan tari yang sesuai dengan frasa musik.

Oleh karena itu, fungsi musik dalam tari dapat dibedakan menjadi tiga yaitu musik sebagai pengiring tari, musik sebagai ilustrasi, dan musik sebagai ilustrasi yang membantu penciptaan suasana.

4. Desain Dramatis

Desain dramatis adalah tahapan –tahapan emosional untuk mencapai klimaks dalam sebuah tari. Tahap – tahap emosional ini perlu ada dalam sebuah tari agar tarian itu menjadi menarik dan tarian itu tidak terkesan monoton.

Melalui tahapan ini penonton dapat merasakan perbedaan tari bagian awal, kemudian semakin naik mencapai suatu puncak yang paling menarik dan merupakan inti dari tarian itu. Klimaks dalam tari dapat dicapai dengan cara mempercepat tempo, memperluas jangkauan gerak, menambah jumlah penari dan menambah dinamika gerak.

5. Dinamika

Dinamika adalah segala perubahan dalam tari karena adanya variasi – variasi dalam tari tersebut. Dinamika dalam tari dapat menjadikan tarian itu menarik.

Dinamika dalam tari dapat dicapai karena adanya variasi menggunakan tenaga dalam gerak, adanya variasi tempo dalam gerak, adanya variasi tingi rendah (level) gerak, pergantian posisi atau tempat penari dan perubahan suasana.

Jadi arti penting dinamika dalam sebuah tari adalah tarian itu tidak tidak membosankan dan tidak terkesan monoton.

6. Tema

Tema adalah ide persoalan dalam tari. Sumber tema tari dapat dari benda – benda yang ada di sekitar kita, peristiwa – peristiwa yang pernah terjadi, kegiatan kerja, perilaku binatang, cerita rakyat, cerita kepahlawanan, dan legenda.

7. Tata Rias, Tata Rambut, dan Tata Busana Tari

Pengertiannya adalah rias wajah, tata rambut, dan pakaian yang dipakai penari untuk pementasan tari. Rias wajah dan pakaian untuk tujuan menari biasanya dibuat khusus untuk mendukung penampilan penari di atas pentas.

Tata rias dan tata rambut untuk anak – anak harus aman dan nyaman. Aman artinya bahan-bahan yang dipakai tidak membahayakan bagi anak – anak, sedangkan nyaman artinya anak–anak merasa tidak terganggu ketika memakai tata rias ataupun tata rambut tersebut. Ada 3 jenis tata rias wajah yaitu rias korektif, rias fantasi dan rias karakter.

8. Tata Pentas

Tata pentas adalah penataan pentas untuk mendukung pergelaran tari. Di atas pentas, biasanya dilengkapi dengan seperangkat benda – benda alat yang berhubungan dengan tari. Seperangkat benda – benda atau alat itu disebut setting.

9. Tata Cahaya

Tata cahaya adalah seperangkat penataan cahaya di pentas. Penataan cahaya dalam pergelaran tari dibuat untuk penerangan, memperkuat suasana tari, dan jika dalam drama tari, hal itu untuk memperjelas peristiwa dari suatu adegan tarian.

10. Tata Suara

Tata suara adalah seperangkat alat sumber bunyi yang bertujuan sebagai pengaturan musik untuk iringan tari. Apabila suatu tarian diiringi dengan alat musik yang langsung dimainkan, dapat dikatakan bahwa tarian itu tidak memerlukan tata suara. 

Namun, apabila musik iringan tarian itu dengan media rekaman, tata suara menjadi penting sebab memerlukan pengaturan yang khusus dari alat–alat pemutar suara.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network