Seorang guru sekolah menengah Malaysia dinyatakan positif Covid-19 dan sekarang dirawat di pusat isolasi di Keningau, Sabah. Namun, sebagai seorang tenaga pendidik, dia justru mengkhawatirkan siswanya yang akan segera mengikuti ujian SPM dan memutuskan untuk melanjutkan pelajarannya secara online saat berada di pusat isolasi.
Dikutip dari worldofbuzz.com, Naimmi Yusof berusia 34 tahun mengajar di Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Bingkor, Keningau, berasal dari Kedah. Saat ini dia menjadi guru sejarah di kelas yang akan mengikuti ujian SPM. Menurut Sin Chew Daily, Naimmi dinyatakan positif Covid-19 pada 26 Januari dan diklasifikasikan sebagai asimtomatik. Dia kemudian dikirim ke pusat isolasi di Stadion Keningau.
Meski sekolah menyetujui cuti sakitnya agar ia bisa beristirahat dengan tenang, Naimmi tetap mengkhawatirkan murid-muridnya. "Ujian mereka akan dimulai pada tanggal 22 bulan ini. Saya tidak bisa membiarkan studi mereka terpengaruh karena isolasi saya," kata Naimmi.
Meski memiliki bahan ajar yang terbatas, dia adalah guru yang bertanggung jawab dan selama kondisi fisiknya memungkinkan, ia tetap bisa mengajar dari ruang isolasi.
Usai berkonsultasi dengan dokter di panti tersebut, Naimmi mulai merekam pelajaran sejarah di ponselnya dan mengunggahnya ke akun YouTube-nya agar bisa disaksikan oleh siswanya. "Kata dokter, kesehatan saya bagus dan virus di tubuh saya melemah," katanya.
"Dokter berkata bahwa saya bisa melakukan apa yang saya suka. Saya suka mengajar, jadi saya ingin mengajar secara online," terangnya.
Naimmi percaya bahwa selama dia bisa melakukan apa yang dia suka, tubuhnya secara alami akan penuh dengan energi dan akan mengalahkan virus. Dia menceritakan bahwa murid-muridnya tahu dia berada di karantina dan dia tidak dapat kembali ke sekolah untuk kelas tatap muka. Kemudian dia berkata pada muridnya untuk tidak sedih dan terus mendoakan kesembuhannya, yang membuatnya sangat terhibur. Dia menambahkan bahwa dia akan terus mengajar online sampai dia diizinkan meninggalkan pusat isolasi.
Naimmi merupakan sosok guru yang berdedikasi tinggi dan bertanggung jawab yang patut diapresiasi dan dicontoh. Oleh karena itu, khususnya para murid untuk tetap bersemangat meskipun kegiatan belajar dirumah memiliki banyak hambatan, namun jika dikerjakan dengan sungguh-sungguh tentunya akan mencapai hasil yang diharapkan.
