Tempat pengungsian Semeru dijadikan lokasi syuting sinetron. Kegiatan ini dipandang memprihatinkan. Pasalnya menjadikan lokasi terdampak bencana alam sebagai ladang bisnis.
Penggalan video di balik layar syuting sinetron itu diunggah oleh akun @pesona_lumajang di Instagram. Di tayangan itu, nampak dua pemeran tengah beradegan. Seorang perempuan bertemu seorang laki-laki di depan tenda pengungsi.
"Lalu sekarang kita di gegerkan oleh pembuatan film sinetron, entah apa nama sinetronnya Mimin nggak tau karena Mimin nggak pernah nonton sinetron," tulis @pesona_lumajang di narasi unggahannya.
Nampak crew produksi sinetron berada di sekeliling tenda pengungsi. Mereka tengah merekam adegan. Pemeran laki-laki dan perempuan itu lalu berpelukan.
"Dari sini kita paham oknum-oknum yang memanfaatkan bencana sebagai ladang bisnis. Apa mereka nggak mikir???," tanya @pesona_lumajang.
Tak hanya syuting sinetron di lokasi terdampak bencana erupsi Semeru yang dikritisi. Diceritakan ada pula pembuatan video clip yang berlokasi di depan reruntuhan rumah korban erupsi Semeru. Selaian itu ada beberapa orang yang ke lokasi bencana sekedar berselpi-selpi
"Kita digegerkan oleh baliho-baliho yang membuat mata Mimin bagaikan kelilipan Awan Panas Guguran (APG),, suasananya seperti mau ada pelantikan presiden di wilayah terdampak erupsi semeru, karena kita tau sendiri lah yaa dengan banyaknya baliho tersebut bertebaran di pinggir-pinggir jln," lanjut @pesona_lumajang.
Aktivitas yang dianggap sebagai kegiatan bisnis tersebut dianggap memprihatinkan. Pasalnya di lokasi terdampak benncana, banyak orang yang mendapati kenyataan pahit kehilangan keluarganya, kehilangan teman hidup, kehilangan tempat tinggal dan lain-lain.
"Tapi kok masih ada oknum-oknum yang memanfaatkan situasi ini demi kepentingannya sendiri? Segini hinanya bencana di kota kami," tulis @pesona_lumajang mengekspresikan kekecewaan.
Situasi tersebut juga jadi keprihatikan warganet. Bagi warganet aktivitas syuting tersebut tak menggambarkan empati bagi korban terdampak bencana.
"Bahayaaaa darurat bencana vs daruraattt moral," komentar @akbarbl29.
"Tag Artis nya,,,, ga ada Empati nya,,,, Sutradara & Produsernya ga Mikir BENCANA," tulis @gunarsoagungpribadi.
"Miris sekali...," kesan @kikikhasiati1406.