Sungai Nil di Mesir merupakan sungai terpanjang di dunia. Sungai adalah aliran air yang besar dan memanjang yang mengalir secara terus-menerus dari hulu (sumber) menuju hilir (muara).
Ada juga sungai yang terletak di bawah tanah atau underground river. Misalnya sungai bawah tanah di Gua Hang Soon Dong di Vietnam, sungai bawah tanah di Yucatan (Meksiko), sungai bawah tanah di Gua Pindul (Indonesia).
Saat hujan turun di daratan, air akan merembes ke tanah atau menjadi limpasan, yang mengalir menuruni bukit ke sungai dan danau dalam perjalanannya menuju laut. Di sebagian besar lanskap, tanahnya tidak datar sempurna. Tanah memiliki kemiringan menurun di beberapa arah. Air yang mengalir awalnya menuruni bukit sebagai anak sungai kecil. Saat anak sungai kecil mengalir menuruni bukit, mereka bergabung untuk membentuk aliran dan sungai yang lebih besar. Sungai akhirnya mengalir ke lautan.
Oleh karena itu, perbedaan antara sungai dan anak sungai didasarkan pada ukuran dan mungkin sangat subjektif. Definisi tersebut sangat kabur sehingga ada banyak pesaing untuk gelar sungai terpendek di dunia. Berikut 6 sungai terpendek di dunia versi amusingplanet.com
6. Sungai D
Sungai D di Lincoln City, Oregon, Amerika Serikat, mengalir dari Devils Lake ke Samudra Pasifik. Jaraknya hanya 130 meter.
5. Los Patos
Los Patos, atau “sungai bebek”, terletak di Provinsi Barahona di Republik Dominika, dekat kota Paraíso. Panjangnya juga 61 meter menjadikannya salah satu sungai terpendek di dunia. Sungai merupakan tempat memancing yang populer bagi penduduk setempat dan tempat mandi.
4. Sungai Roe
Sungai Roe dekat Great Falls, Montana, adalah sungai terpendek di Amerika Serikat. Sungai Roe mengalir dari Giant Springs ke Sungai Missouri — yang berjarak hanya 61 meter. Untuk sementara, Guinness World Records mengakui Roe sebagai sungai terpendek di dunia. Tapi sekarang tidak lagi.
3. Sungai Ombla
Sungai Ombla, dekat Dubrovnik, Kroasia, hanya memiliki panjang 30 meter tetapi memiliki banyak karakteristik sungai yang sebenarnya. Sungai itu naik sebagai mata air karst yang dialiri oleh air tanah di dalam gua besar di kaki massa 400 meter. Anak sungai tersebut kemudian mengalir sekitar 30 meter sebelum mencapai bendung di mana Ombla bermuara ke Laut Adriatik. Meski memiliki rute yang pendek, sungai Ombla memiliki cekungan drainase yang sangat besar setidaknya 600 kilometer persegi dan hingga 900 kilometer persegi antara pantai Laut Adriatik di daerah Dubrovnik dan Popovo Polje. Lebih dari 50.000 orang tinggal di wilayah ini. Sungai Ombla juga memasok air minum bagi penduduk Dubrovnik.
2. Sungai Reprua
Sungai Reprua, yang terletak di pinggiran Gagra, di Abkhazia, Georgia, panjangnya hanya 27 meter. Sumber Sungai Reprua adalah mata air di Gua Krubera, gua terdalam kedua di Bumi. Sungai mengalir di Laut Hitam.
1. Sungai Tamborasi
Sungai Tamborasi di Tamborasi, Sulawesi Tenggara, Indonesia, panjangnya hanya 20 meter. Sungai itu naik dari air mancur yang terletak di bukit berbatu, melintasi pantai sempit dan bermuara di Teluk Boni. Airnya berwarna hijau toska dan merupakan tempat yang populer di kalangan wisatawan.
