Pelawak Mandra mulai dikenal sejak berperan di sinetron legendaris Si Doel Anak Sekolahan. Sejak saat itu, putra Betawi ini langsung naik daun. Mandra sendiri mengawali karier di dunia hiburan dengan menjadi pelawak di Topeng Betawi.
Kehidupan pelawak 56 tahun ini pun terbilang tak mudah. Meski kariernya sukses di dunia hiburan Tanah Air, nyatanya Mandra juga sempat terpuruk. Pada tahun 2015 lalu, Mandra pernah mendekam di jeruji besi karena kasus korupsi yang menjerat dirinya.
Mandra diketahui telah melakukan penggelembungan harga tiga paket program siar dari PT Viandra Production yang disiarkan di TVRI. Direktur PT Viandra Production ini terbukti telah merugikan negara dan harus menjalani masa tahanan selama satu tahun penjara dan telah dibebaskan pada 14 Februari 2016 lalu.
Karena kasus korupsi tersebut, Mandra juga harus rela kehilangan berbagai aset dan harta benda yang dimilikinya untuk mengganti kerugian negara. Sebelumnya, pelawak Lenong Betawi ini memiliki sebuah rumah bergaya Betawi yang pernah dibangun dengan jerih payahnya. Namun sayang, rumah tersebut juga harus dijual demi untuk melunasi utang.
Mandra pun mengaku sangat menyesal dan meminta maaf kepada seluruh masyarakat atapun pihak yang telah merasa kecewa terhadap dirinya. Kini, Mandra telah membuktikan bahwa dirinya bisa bangkit dan memulai kehidupannya dari nol lagi. Pria kelahiran Cibubur ini bahkan telah berhasil mengambil kembali rumahnya dan telah ditinggali bersama keluarganya.
Dikutip dari tayangan di kanal YouTube TRANS 7 pada 2018 lalu dalam acara Selebrita, Mandra tampak menunjukkan isi rumahnya. Rumah yang di depannya terdapat sebuah pohon yang rindang itu tampak sangat asri dan nyaman. Rumah tersebut di desain layaknya rumah yang menunjukkan identitas orang Betawi asli.
Halaman depan rumah Mandra bahkan sangat luas hingga mencapai 2 hektare. Uniknya, di halaman depan rumah tersebut terdapat beberapa makam para leluhur dari keluarga besar Mandra yakni orang tua dan kakak tertua.
Mandra pun kini telah hidup bahagia bersama dengan keluarganya di rumah yang telah menjadi sejarah sekaligus saksi bisu dari jatuh bangunnya kehidupan pelawak senior itu.