Apa saja berita terbaru tentang hacker China dan iPhone SE 4?

"Berita terkini tentang hacker China yang mengincar ponsel Donald Trump dan bocoran spesifikasi iPhone SE 4."

Apa saja berita terbaru tentang hacker China dan iPhone SE 4?

Daftar Isi

  1. Hacker China Incar Ponsel Donald Trump
  2. Bocoran Spesifikasi iPhone SE 4
  3. Kontroversi Kualitas Video di Instagram

1. Hacker China Incar Ponsel Donald Trump

Jakarta - Baru-baru ini, hacker yang diduga berasal dari China dilaporkan menargetkan ponsel calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, serta pasangannya, Senator JD Vance. Tidak hanya itu, tim kampanye Wakil Presiden Kamala Harris juga menjadi sasaran serangan siber ini.

Menurut sumber yang dihubungi NBC News, tindakan ini menunjukkan betapa pentingnya keamanan siber, terutama bagi tokoh publik yang memiliki banyak pengikut. FBI dan Badan Keamanan Siber dan Infrastruktur (CISA) sedang menyelidiki insiden ini dan memberikan bantuan teknis kepada perusahaan yang terkena dampak.

2. Bocoran Spesifikasi, Harga, dan Tanggal Peluncuran iPhone SE 4

Apple tampaknya siap mengguncang pasar smartphone dengan peluncuran iPhone SE 4. Menurut bocoran terbaru, ponsel ini akan mengalami peningkatan signifikan dibandingkan model sebelumnya. Diperkirakan, produksi massal akan dimulai pada Desember 2024 dan peluncuran resmi akan dilakukan sekitar Maret 2025.

iPhone SE 4 akan hadir dengan layar OLED 6,06 inci yang lebih besar dan lebih canggih, serta kamera utama 48MP yang jauh lebih baik dibandingkan dengan model sebelumnya. Ini adalah langkah besar bagi Apple untuk menarik perhatian pengguna smartphone di segmen anggaran.

3. Kontroversi Kualitas Video di Instagram

Instagram kembali menjadi perbincangan hangat setelah Adam Mosseri, kepala Instagram dan Threads, mengungkapkan bahwa kualitas video di platform ini dapat dipengaruhi oleh popularitasnya. Video yang mendapatkan banyak penonton akan ditampilkan dengan kualitas lebih tinggi, sedangkan yang kurang menarik akan diturunkan kualitasnya.

Kebijakan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna, meskipun banyak yang menganggapnya kontroversial. Ini menunjukkan bagaimana algoritma media sosial dapat mempengaruhi cara konten disajikan kepada audiens.


Baca Berita yang lain di Google News



Our Network